Kalau ada waktu, kamu bisa mengunjungiku di tengah mimpi
Karena itulah dunia kita, bukan?
Mimpi
Pelukan hangat sambil menikmati rintik hujan di tepi jendela
sebuah kota hanya kita yang tahu
sebuah dunia, milik kita berdua saja
Jika kamu ada waktu, berkunjunglah kesini
Menikmati sepi lebih menyenangkan saat ada kamu
Ketika aku terpejam nanti, hadirlah
aku ingin bersamamu
lewat imaji sudah cukup
kau tahu benar bagaimana itu lebih penting dariku dari sekedar nyata
kalau ada waktu, ya?
No comments:
Post a Comment